Pembahasan kita kali ini terkait bagaimanakah caranya mengganti permission yang ada pada sistem linux. Ternyata ada dua jenis perintah dasar yang biasanya sering dipergunakan dalam melakukan hal tersebut yakni chown dan chmod. Pastinya kini banyak yang merasa penasaran akan pengertian dari keduanya.

Jangan merasa kebingungan lagi karena kita bakalan membahasnya lebih meluas lagi di sini. Mempelajari banyak hal tentang chown dan chmod memang penting sekali bagi pengguna linux. Untuk lebih jelasnya simak penjelasan di bawah ini.
Pengertian dari chown dan chmod
Chmod merupakan hasil singkatan dari change mode. Seringkali chmod ini dipergunakan hanya untuk memanage hak akses permission yang sudah ada pada suatu user. Adapun beberapa hak akses permission tersebut bisa diberikan pada:
- User atau pengguna
- Group
- Others atau pengguna lain
- All user atau semua pengguna
Tentu saja dalam hak akses permission tersebut tersedia hak akses permission yang bisa diberikan. Adapun hak aksesnya yakni:
- R = read atau membaca. Dimana suatu user bisa membaca file.
- W = write atau menulis. Dimana user bisa menuliskan file.
- X = execute atau menjalankan. Dimana user mampu mengeksekusi atau bahkan menjalankan file.
Saat anda melakukan perubahan pada suatu file maka ketiga hak akses yang telah tersedia di atas dituliskan dalam bentuk integer number. Perwakilan dari integer number yakni:
- R = 4
- W = 2
- X = 1
rwx-rwx-rwx
Tentunya:
- rwx pertama hak akses permission bagi owner.
- rwx kedua hak akses permission bagi group.
- Rwx ketiga hak akses permission bagi other.
Kini bagi anda yang merasa kesulitan mengingat tentang hak akses yang telah diwakili integer number. Sekarang anda pun bisa juga mempergunakan huruf untuk bisa melakukan pengubahan hak akses permission yakni:
Chmod a+rwx,go+rx mytex.txt
Berdasarkan contoh diatas:
- a+rwx merupakan hak akses bagi semua pengguna.
- go+rx merupakan hak akses untuk group dan lainnya.
Sedangkan Chown merupakan singkatan dari change owner. Tentunya chown ini seringkali dipergunakan dalam perubahan hak kepemilikan sebuah file.
Dari sini anda pun semakin mengerti apakah sebetulnya chown dan chmod itu. Hingga pada akhirnya juga mengetahui cara mengganti permission yang ada pada linux.

Cara tepat mengganti permission pada linux
Pastinya ada berbagai macam cara mudah sudah tersedia untuk mengganti permission di linux. Jika memang penasaran sebaiknya simak penjelasannya berikut ini:
- Lakukan penggantian permission file dan folder lewat command line
Chmod-perintah yang dipergunakan untuk melakukan penggantian permission dari file ataupun folder. Pada umumnya setiap file ini bisa diakses oleh 3 pengguna. Perintah ls -l, sekarang ini bisa dipergunakan untuk melihat permission yang ada pada file sekaligus ownernya. Sebagai contoh saja ls -l file1.txt akan menampilkan:
-rwxr–rw- 1 user user 0 Jan 19 12:59 file1.txt
Kembali lagi pada perintah chmod. Perintah tersebut memungkinkan and amengganti permission dari file ataupun folder. Kita pun akan belajar tentang cara melakukannya hanya dengan menyertakan nomor secara bersamaan. Biasanya setiap tipe permission mempunyai nomor tersendiri yakni:
- r (read) – 4
- w (write) – 2
- x (execute) – 1
Jadi apabila anda berkeinginan melakukan pengaturan permission file 1.txt menjadi:
-rwxr–rw- 1 user user 0 Jan 19 12:59 file1.txt
Maka perintah yang bisa anda pergunakan adalah
chmod 746 file1.txt
Pada umumnya setiap nomor yang berada pada perintah ini mampu mempresentasikan permissionpada salah satu tipe user baik itu group owner, owner dan lainnya.
- Mengganti owner file sekaligus folder lewat command line
Chown- perintah tersebut dipergunakan untuk melakukan penggantian owners dari file atau folder. Perintah tersebut dasarnya yakni:
Chown (owner/group owner) (nama file)
Jadi saat kita mempunyai file”demo.txt”dan berkeinginan membuat owner file menjadi”bambang” dan group ownernya menjadi “clients” maka perintah yang bisa dipergunakan adalah
chown bambang:clients demo.txt
seperti yang telah kita lihat, kita memisahkan owner sekaligus group owner mempergunakan simbol”.” Titik dua. Jika memang anda berkeinginan melakukan pengubahan owner file, maka anda bisa mempergunakan:
chown bambang demo.txt
kita bisa dengan mudah menghilangkan group owner dan hanya mengetikkan owner file yang terbaru. Dalam kondisi ini maka group owner ini tidak akan mengalami perubahan. Sedangkan jika kita berkeinginan melakukan perubahan group owner dari file. Maka perintah yang dipergunakan adalah
chown :clients demo.txt
Dimana hanya group owner saja yang nantinya berganti menjadi clients. Jadi untuk ownernya terbilang tetap tidak ada perubahan.
- Pergunakan opsi tambahan menurut perintah chmod dan chown
Salah satu opsi ini mampu bekerja dengan dua perintah. Tentunya opsi tersebut memungkinkan anda melakukan penggantian permission atau owner dalam folder bahkan semua file serta sub folder yang berada didalamnya.
Hanya saja anda harus lebih berhati-hati jika memang berkeinginan mempergunakan opsi ini. Sebab jika anda salah nantinya akan menimbulkan masalah lebih fatal serta anda semakin kerepotan mengembalikannya dalam kondisi normal.
Itulah tadi penjelasan tentang bagaimanakah cara melakukan penggantian permission pada linux. Semoga saja informasi di atas semakin mempermudah anda mempelajari tutorial yang sudah tersedia.
baca juga https://sumutnews.my.id/